Tam-Tam Duku
1.
Sejarah Tam-Tam Duku
Tam-tam duku adalah permainan tradisional
yang belum diketahui secara pasti darimana asalnya, tetapi telah dimainkan di
berbagai daerah dengan nama berbeda-beda seperti bang kelabang.
Tam-tam duku sering kali dimainkan oleh
anak-anak umur 5-10 tahun dimana mereka memainkan permainan ini untuk mengisi
waktu luang, jam istirahat sekolah dan untuk mempererat rasa kesetiakawanan
dalam suatu daerah.
2.
Permainan Tam-Tam Duku
Tam-tam duku adalah permainan yang
dimainkan oleh 2 tim yang terdiri dari 5-10 orang, masing-masing tim dipimpin
oleh 1 orang yang disebut dengan “Umak” yang telah memilih satu kata kunci
untuk menjadi kata pilihan bagi setiap anggota yang ikut bermain tam-tam duku.
Permainan ini dimulai dengan nyanyian dimana dalam hal ini menentukan anggota
untuk masing-masing pemimpin “Umak”, dan diakhiri dengan memperebutkan daerah
kekuasaan dari masing-masing pemimpin dengan cara saling tarik menarik.
3.
Lapangan Permainan Tam-Tam
Duku
Tam-tam duku tidak memiliki ukuran lapangan
yang pasti, sehingga dapat dimainkan di berbagai tempat, seperti:
·
Tanah Lapang
·
Lapangan Sekolah
·
Halaman Rumah
4. Langkah-Langkah Permainan
- Anggota permainan ini minimal 10 orang atau lebih.
- Menentukan masing-masing pemimpin “Umak” untuk 2 tim.
- Setiap umak telah memiliki 1 kata kunci pilihan, seperti: “Mobil atu Rumah”.
- Masing-masing umak merentangkan tangan ke depan sehingga membentuk suatu terowongan yang akan dilalui oleh anggota permainan ini.
- Setiap anggota melewati terowongan yang telah dibuat oleh umak sambil menyanyikan lagu “Tam-Tam Duku Selereng Tanggal Satu Mata Bening Mata Hantu Anak Belakang Copot Hantu”.
- Setelah lagu selesai dinyanyikan, ke dua umak merapatkan tangan untuk menangkap anggota permainan yang akan ditanya dengan 2 pilihan kata kunci yang telah dipilih oleh masing-masing umak. “Mau Rumah atau Mobil?”.
- Anggota permainan yang telah memilih kata kunci dari salah satu umak manjadi anak dari umak dan ikut di belakang umak. Hal ini dilakukan berulang kali sampai anggota permainan habis.
- Setelah masin-masing umak mendapatkan anak di belakangnya, umak membuat garis antar mereka sebagai tanda kekuasaan masing-masing umak daerah.
- Masing-masing umak mengulurkan dan berjabat tangan sebagai tanda permainan akan dimulai.
- Setiap umak menghitung 1-3 dan permainan dimulai dengan saling tarik menarik, dimana tim yang memasuki daerah lawan menjadi pemenang.
1 komentar:
kontol lo
Posting Komentar